Prabowo-Gibran Perhatikan Petani di Desa-desa, Tokoh Muda Cilacap: Makmur Desanya, Sejahtera Warganya

Cecep Sumarna Ajak Pemuda Terjun ke Pertanian

Prabowo-Gibran Perhatikan Petani di Desa-desa, Tokoh Muda Cilacap: Makmur Desanya, Sejahtera Warganya
Pegiat Pertanian asal Cilacap, Moh Cecep Sumarna.
120x600
a

JAKARTA, OTONOMINEWS.ID – Penggiat dan Ketahanan Pangan Nasional, Moh Cecep Sumarna mengajak kalangan Indonesia untuk memaksimalkan potensi pertanian di desa-desa. Apalagi era pemerintahan -Gibran Rakabuming Raka akan mendukung penuh petani muda modern sekaligus menopang ketahanan pangan.

Cecep yang dikenal sebagai tokoh muda asal Cilacap menilai identitas sebagai petani bukan lagi sebagai sesuatu yang rendah. Justru sebaliknya, petani saat ini sudah modern dan menjanjikan penghasilan secara ekonomi yang sangat besar.

“Saya ingin menampilkan bahwa petani itu tidak harus kotor dan tidak harus kaum buritan. Anak muda bisa tampil di pertanian, karena saat ini pertanian sudah modern,” ujar Cecep kepada awak media, Kamis (14/5/2024).

Cecep mengingatkan, Indonesia sebagai negara agraris memiliki potensi pertanian, perkebunan, serta peternakan yang sangat berlimpah. Sayangnya ini belum dimaksimalkan oleh kalangan pemuda yang lebih doyan merantau ke kota-kota besar dan meninggalkan desanya.

“Padahal dengan potensi lahan yang begitu luas, perkebunan yang begitu luas, seharusnya anak muda konsen kepada potensi desa sendiri,” jelasnya.

Nah, Cecep sebagai tokoh pemuda Cilacap yang dikenal sebagai pegiat pertanian mengajak masyarakat khususnya para pemuda untuk mengambil peluang emas, karena pemerintahan Prabowo-Gibran akan memberikan perhatian besar pada sektor pertanian dan ketahanan pangan.

“Saya sebagai pemuda pegiat pertanian ingin menunjukkan dengan program pak sekarang sedang digalakkannya pertanian modern. Inilah kesempatan anak muda untuk tampil menjadi petani modern dan bisa menjadikan pertanian sumber ekonomi yang mapan di desa,” paparnya.

Cecep menjelaskan ketika bicara pertanian, maka jangan dilihat seolah-olah bekerja di tanah dan lumpur. Padahal pertanian saat ini sudah modern dan memanfaatkan teknologi yang semakin canggih.

Lihat Juga :  Kemendagri Optimalisasi Program Kebijakan untuk Pertanian yang Produktif

Ketika bicara pertanian, lanjut Cecep, maka harus dilihat sebagai tiga hal. Yakni Pertanian seperti sawah; Perkebunan; serta Peternakan. Ketiga hal ini memiliki potensi ekonomi yang sangat besar bagi masyarakat.

r

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *